Medan, suarabersama.com – Pekan Olahraga Nasional XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 (PON 2024) resmi dibuka pada Senin, 10 September 2024, oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Meski baru resmi dibuka, beberapa pertandingan telah berlangsung, dengan Jawa Timur tampil dominan di perolehan medali.
Pada hari pembukaan, persaingan ketat terjadi antara tuan rumah Sumatera Utara dan Jawa Barat, yang masing-masing berhasil meraih 12 medali emas. Namun, dalam total perolehan medali, Jawa Barat unggul dengan 50 medali, sedangkan Sumatera Utara baru mengumpulkan 21 medali, menempatkannya di posisi keempat. Aceh, sebagai tuan rumah lainnya, berhasil berada di posisi ketiga dengan 12 emas dan total 27 medali. Di puncak klasemen, Jawa Timur kokoh dengan 24 emas dan total 52 medali.
Jawa Timur memperkuat dominasinya lewat cabang olahraga senam artistik, barongsai, dan balap sepeda yang menjadi penyumbang utama emas. Dua medali emas dari cabang balap sepeda mountain bike (MTB) nomor individual downhill semakin menambah koleksi emas kontingen paling timur Pulau Jawa ini.
Dalam sektor putra, dua atlet Jatim berhasil finish di posisi pertama dan kedua dalam balapan yang digelar di Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Barisan, Kabupaten Karo, pada Senin, memberikan tambahan satu medali perak bagi Jatim.
Selain itu, cabang boling nomor tunggal putri juga menyumbangkan emas melalui perjuangan Shinta Ceysaria Yunita yang mengalahkan perwakilan Sumut, Nadia Pramanik Nuramalina. Untuk Jawa Barat, cabang dayung menjadi andalan dengan raihan enam medali emas, ditambah dua perak dan satu perunggu.
Prestasi Jawa Barat juga diperkuat oleh cabang aerosport paramotor, yang menyumbangkan tiga emas, satu perak, dan dua perunggu. Tambahan emas juga datang dari cabang boling nomor tunggal putra, melalui Adhiguna Widiantoro, yang sukses mengalahkan wakil DKI Jakarta, Yeri Ramadona, dalam pertandingan penentu format best of three.
Sementara itu, untuk kontingen Sumut, cabang olahraga barongsai menjadi penyumbang emas utama. Cabang yang pertama kali dipertandingkan di PON ini menambah koleksi empat emas dan satu perunggu bagi tuan rumah.
Pada hari ini, Selasa, 10 September, perebutan medali akan kembali berlangsung di cabang-cabang seperti angkat besi, biliar, binaraga, loncat indah, dan renang perairan terbuka, yang diprediksi akan menyajikan persaingan sengit untuk meraih emas.
PON 2024 ini, yang sudah dibuka secara resmi oleh Presiden Jokowi, mempertandingkan 65 cabang olahraga dengan 87 disiplin dan 1.042 nomor pertandingan. Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Marciano Norman, menekankan bahwa PON kali ini berbeda karena diselenggarakan di dua provinsi dan diikuti oleh 38 kontingen dari seluruh Indonesia. Semua pertandingan telah dimulai sejak akhir Agustus lalu, sebelum upacara pembukaan resmi dilangsungkan.
