Jakarta, Suarabersama.com – Personel dari Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz menghadapi situasi genting saat melakukan perjalanan pengamanan menuju Bandara Aminggaru yang terletak di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, pada Sabtu (24/5/2025). Dalam perjalanan tersebut, mereka kembali mendapatkan serangan tembakan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
“Tembakan tersebut berasal dari dua titik, salah satunya dilakukan oleh pengemudi truk sipil,” ungkap Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz, Brigjen Polisi Faizal Ramadhani, Senin (26/5/2025).
Brigjen Faizal, yang juga menjabat sebagai Wakapolda Papua, menyatakan bahwa meskipun anggota Satgas sempat membalas tembakan, mereka tetap mengedepankan strategi taktis. Personel memutuskan untuk mundur secara terukur guna melakukan konsolidasi dan menghindari korban.
“Personel kami dari Satgas Damai Cartenz bertindak cepat dan terukur dalam menghadapi situasi darurat. Bandara Aminggaru sebagai objek vital berhasil diamankan dan aktivitas penerbangan berjalan normal kembali,” tambahnya.
Sebelumnya, telah tersebar informasi di media sosial bahwa pesawat Reven Global Transport jenis C208B/PK-RVO yang membawa Bupati Puncak, Elvis Tabuni, dan rombongan mengalami serangan tembakan. Namun, menurut penjelasan dari Satgas Operasi Damai Cartenz, informasi tersebut tidak sesuai kenyataan.
Satgas menegaskan bahwa tidak ada tembakan yang diarahkan ke pesawat tersebut. Justru, serangan berasal dari gangguan terhadap aparat keamanan yang tengah menjalankan tugas. Berkat respons cepat dari pihak aparat, aktivitas penerbangan di Bandara Aminggaru Ilaga tetap dapat berjalan sebagaimana mestinya.
