Jakara, Suarabersama.com – Suasana car free day (CFD) di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, tampak berbeda dari biasanya. Puluhan warga memperingati Hari Kartini dengan mengenakan kebaya tradisional dalam acara bertajuk Parade Hari Kartini. Kegiatan ini menjadi bentuk penghormatan terhadap perjuangan R.A. Kartini sekaligus ajakan untuk memperkuat solidaritas di antara perempuan Indonesia.
Para peserta yang didominasi perempuan berjalan bersama dari Jalan Jenderal Sudirman menuju Bundaran HI, sambil membawa poster-poster bertuliskan pesan inspiratif seperti “Perempuan Berani, Wujudkan Mimpi Kartini” dan “Perempuan Saling Jaga, Perempuan Saling Dukung”.
Tak hanya menjadi ajang peringatan, parade ini juga menghadirkan semangat kebersamaan dan keceriaan. Peserta tampak antusias berfoto bersama dengan latar patung Selamat Datang, mengabadikan momen kebersamaan dalam balutan busana tradisional.
Salah satu peserta, Wida (24), mengaku senang bisa ikut serta dalam parade. Selain untuk memperingati Hari Kartini, ia juga menjadikan acara ini sebagai sarana untuk menjalin relasi dan bertemu komunitas baru.
“Sebenarnya dari temanku aku tahunya, ada komunitas yang rayain Hari Kartini, terus ya udah ikut aja. Sekalian cari tambah relasi juga sih,” ujar Wida, Minggu (20/4).
Momentum Hari Kartini kali ini tak hanya dimaknai sebagai simbol emansipasi, tapi juga sebagai ajakan agar perempuan Indonesia saling mendukung, berbagi semangat, dan terus berkarya dalam berbagai bidang kehidupan.
(HP)



