Jakarta, Suarabersama.com – TNI Angkatan Udara mengerahkan 4 pesawat tempur F-16 dari Skadron Udara 16 Wing Udara 6 Lanud Roesmin Nurjadin untuk mengawal kedatangan pesawat-pesawat tamu negara dalam rangka pelantikan presiden dan wakil presiden yang akan dilaksanakan pada 20 Oktober 2024.
Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) TNI AU Marsekal Madya Tedi Rizalihadi, dalam jumpa pers di Terminal Selatan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (17/10), menyatakan bahwa keempat pesawat tersebut akan melakukan escort terhadap pesawat VVIP yang membawa kepala negara sahabat saat memasuki ruang udara Indonesia hingga mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Halim Perdanakusuma.
“Prosedur tetap kami adalah melakukan pengawalan bagi pesawat VVIP untuk memastikan keamanan penerbangan mereka,” ungkap Marsdya Tedi.
Ia menjelaskan bahwa pengawalan ini dikenal dengan istilah combat air patrol (CAP), di mana pesawat tempur akan dalam keadaan siaga untuk mencegah berbagai bentuk ancaman.
Pesawat F-16 yang dikerahkan akan dilengkapi dengan persenjataan lengkap, termasuk rudal air-to-air dan senjata tembak. Tedi menekankan pentingnya pengamanan ini untuk memberikan rasa aman kepada tamu undangan. TNI AU berkomitmen untuk menjamin keamanan dan kelancaran acara pelantikan yang dihadiri oleh para pemimpin negara sahabat.
(HP)
