Suara Bersama

Serangan Siber Ubah Situs NTMC Polri Jadi Platform Judi Bola

Jakarta, Suarabersama.com – Website resmi NTMC Polri yang selama ini menjadi pusat informasi lalu lintas dan komunikasi di Indonesia, diduga terkena serangan siber (hacking) dan berubah menjadi situs judi online. Berdasarkan pantauan suarabersama pada Rabu (13/11) sekitar pukul 09.52 WIB, halaman depan situs tersebut tidak lagi menampilkan informasi terkait kondisi lalu lintas, melainkan menampilkan konten judi online yang mempromosikan taruhan bola, bahkan mencantumkan kalimat “Situs Judi Terbaik Asia.”

NTMC Polri (National Traffic Management Center) merupakan bagian dari Polri yang bertugas mengelola dan menyebarkan informasi terkait situasi lalu lintas terkini melalui situs resminya. Biasanya, pengunjung situs ini dapat menemukan informasi mengenai kemacetan, kecelakaan, hingga kondisi jalan yang perlu diwaspadai oleh pengendara. Namun, pada saat diakses, pengunjung malah disuguhi halaman dengan konten yang sama sekali tidak relevan dengan tujuan utama NTMC Polri. Perubahan mendalam yang terjadi pada situs NTMC Polri ini terjadi pada saat yang cukup sensitif, mengingat saat ini Polri tengah gencar-gencarnya memberantas praktik judi online di seluruh Indonesia. Serangan siber ini jelas memunculkan pertanyaan besar, apalagi mengingat NTMC Polri adalah salah satu sumber informasi resmi yang sangat diandalkan oleh masyarakat.

Hingga saat ini, pihak Polri belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan peretasan situs NTMC Polri yang kini berubah menjadi situs judi online. CNNIndonesia.com telah menghubungi Irjen Aan Suhanan, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, untuk mendapatkan konfirmasi, namun yang bersangkutan belum memberikan pernyataan resmi.

Insiden ini menjadi perhatian besar, mengingat situs yang terinfeksi peretasan tersebut seharusnya memiliki tingkat keamanan yang tinggi, mengingat peran pentingnya dalam menyediakan informasi yang vital bagi masyarakat Indonesia. Pihak kepolisian diharapkan segera melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peretasan ini, serta memastikan agar serangan serupa tidak terjadi lagi di masa depan.

Serangan terhadap situs resmi pemerintah dan lembaga negara, seperti yang terjadi pada NTMC Polri, memperlihatkan betapa rentannya infrastruktur digital yang digunakan oleh instansi-instansi penting. Ke depan, penguatan sistem keamanan siber menjadi hal yang sangat krusial untuk mencegah gangguan serupa yang dapat merugikan masyarakat maupun merusak reputasi lembaga-lembaga negara.

Kasus ini juga menjadi pengingat akan pentingnya kesadaran akan ancaman serangan siber di Indonesia, yang tidak hanya mengincar data pribadi, tetapi juga bisa merusak citra dan fungsi lembaga-lembaga vital negara. Penguatan kapasitas keamanan siber nasional perlu segera diprioritaskan agar kejadian seperti ini tidak terulang di masa depan.

(HP)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

18 − 9 =