Jakarta, Suarabersama – Sektor industri Indonesia masih mengalami tekanan, dengan sejumlah perusahaan besar melaksanakan PHK massal. Di antaranya adalah PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) yang pailit, memaksa 10.669 pekerja kehilangan pekerjaan. Selain itu, PT Sanken Indonesia dan dua pabrik Yamaha juga akan menutup operasional mereka. PT Sanken Indonesia, yang memproduksi alat otomotif dan elektronik, akan menutup lini produksinya pada Juni 2025, mengakibatkan 459 pekerja terkena PHK.
PT Yamaha Music Product Asia dan PT Yamaha Indonesia juga akan menutup pabrik mereka pada akhir 2025, mempengaruhi 1.100 pekerja. Penutupan pabrik ini disebabkan oleh penurunan permintaan pasar, dengan produksi dialihkan ke luar negeri.
Selain itu, dua pabrik sepatu di Kabupaten Tangerang, yaitu PT Adis Dimension Footwear dan PT Victory Ching Luh, telah mem-PHK ribuan pekerjanya akibat menurunnya pesanan produk.
Pabrik PT Danbi International yang memproduksi bulu mata palsu juga berhenti beroperasi setelah masuk dalam proses pailit dan kurator menyegel asetnya. Perusahaan ini kesulitan bersaing dengan produk dari China, yang mempengaruhi kelangsungan usahanya.
