suarabersama.com – Gibran Rakabuming Raka telah terpilih sebagai wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto, presiden terpilih untuk periode 2024-2029.
Kehadiran Gibran sebagai wapres terpilih sempat menimbulkan kontroversi di kalangan masyarakat. Ia dituduh memanfaatkan hubungan keluarganya, terutama pamannya yang merupakan mantan Ketua MK, Anwar Usman, untuk memperlancar langkahnya menuju posisi cawapres.
Sebelum terpilih, Gibran menjabat sebagai Wali Kota Solo, kota kelahirannya yang juga merupakan kota ayahnya, Presiden Joko Widodo. Selama masa jabatannya, Gibran mendapat perhatian karena banyaknya proyek besar yang dilaksanakan.
Proyek-proyek tersebut, yang sebagian besar dibiayai melalui APBN, menimbulkan spekulasi mengenai adanya intervensi dari hubungan ayah dan anak.
Prestasi Gibran Saat Menjabat Wali Kota Solo
Gibran mulai menjabat Wali Kota Solo pada tahun 2021. Ia kemudian mengundurkan diri menjelang akhir masa jabatannya setelah ditetapkan sebagai cawapres Prabowo hingga kini menjadi wapres terpilih.
Selama kepemimpinannya, Gibran berhasil meraih beberapa prestasi, di antaranya:
Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo
Masjid ini dibangun di bawah kepemimpinan Gibran dan diresmikan pada November 2022. Dengan luas 3,6 hektare, masjid ini dapat menampung hingga 10 ribu jamaah dan menjadi salah satu ikon baru Kota Solo.
Pembangunan Selter Manahan
Dalam upaya meningkatkan fasilitas publik, Gibran merancang Selter Manahan sebagai food court dengan jogging track di Stadion Manahan. Tempat ini menjadi favorit masyarakat karena lokasinya yang strategis.
Revitalisasi Ngarsopuro dan Koridor Gatot Subroto
Gibran juga berfokus pada revitalisasi area ikonik di Solo, seperti Ngarsopuro dan Koridor Gatot Subroto, yang diubah menjadi pusat industri kreatif dengan menghubungkan Night Market Ngarsopuro ke Jalan Gatot Subroto.
Revitalisasi Pasar dan Taman
Selain mempercantik fasilitas umum, Gibran juga melakukan revitalisasi pasar untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan nyaman. Taman-taman di Solo juga diperbaiki agar menjadi lebih menarik bagi pengunjung.
Pembangunan Sentra IKM Mebel Gilingan
Sentra ini memiliki luas 5.000 meter persegi dan menjadi lokasi penting bagi industri mebel di Solo, meningkatkan kualitas dan pemasaran produk lokal.
Pengembangan Kota Solo sebagai Destinasi Wisata
Melalui berbagai program dan rencana, Gibran berhasil menjadikan Kota Solo sebagai salah satu destinasi wisata menarik. Ia melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi kota ini mencapai 6,25 persen pada tahun 2022.
Meskipun meraih berbagai prestasi selama menjabat, beberapa kebijakan dan program Gibran tetap menuai pro dan kontra di masyarakat.
Selama kepemimpinannya, Solo dikenal sebagai salah satu kota paling toleran di Indonesia.
