Jakarta, Suarabersama.com – Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih) dijadwalkan akan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada hari ini, Senin (21/7). Sebanyak sekitar 80 ribu unit Kopdes Merah Putih diluncurkan secara serentak, dengan acara peresmian simbolis yang akan berlangsung di Klaten, Jawa Tengah.
“Senin lusa, kita akan mengumumkan peluncuran 80 ribu lebih Koperasi Desa Merah Putih dan Koperasi Kelurahan Merah Putih di Klaten yang akan dilakukan oleh Bapak Presiden.” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Pangan, Zulkifli Hasan, saat melakukan kunjungan ke Kopdes Merah Putih di wilayah Sinduadi, Mlati, Sleman, DIY, pada Sabtu (19/7).
Zulkifli menjelaskan bahwa Kopdes Merah Putih merupakan langkah strategis pemerintah dalam memperkuat jaringan distribusi bahan pokok. Inisiatif ini diharapkan mampu menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam menyalurkan berbagai program pangan.
“Makanya Koperasi Desa Merah Putih dan Koperasi Keluruhan itu menjadi salah satu infrastrukturnya pemerintah untuk pasar murah, bagi sembako, operasi pasar, untuk pembagian-pembagian program-program sosial lainnya. Pemerintah belanja di Kopdes,” tambahnya.
Di sisi lain, Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, menyampaikan bahwa telah berdiri sekitar 80.500 unit Kopdes Merah Putih. Sebanyak 103 koperasi di antaranya ditetapkan sebagai koperasi percontohan.
Budi juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan roadmap Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih untuk periode 2025–2029. Fokus utama tahun ini adalah pembentukan badan hukum koperasi, pembangunan infrastruktur pendukung, digitalisasi koperasi, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).
Kementerian Koperasi menargetkan agar Kopdes Merah Putih menjadi fondasi kemandirian ekonomi desa serta menjadi motor pertumbuhan ekonomi nasional berbasis koperasi.
“Tingkat kemiskinan ini masih banyak di desa dan kesenjangan ekonomi desa dibanding kota sangat besar. Karena, itu kita ingin mewujudkan bagaimana koperasi bisa memberi sumbangsih bagi pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Budi dalam peringatan Hari Koperasi Nasional ke-78 di lapangan upacara Kementerian Koperasi, Jakarta, Sabtu (12/7).
