Aceh,Sumut Suarabersama.com – Expo UMKM yang digelar bersamaan dengan PON XXI Aceh-Sumut 2024 telah memberikan dampak positif bagi para pelaku usaha lokal. Para pengusaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mengalami lonjakan penjualan yang signifikan, yang sebelumnya berada dalam kondisi stagnan.
“Alhamdulillah, expo ini sangat membantu kami. Penjualan meningkat pesat,” kata Atri Bambu, seorang penjual produk kriya di Banda Aceh, Sabtu (14/09/2024). Atri mencatat omzetnya melonjak lebih dari Rp4 juta selama tiga hari expo, jauh di atas pendapatan hariannya yang biasanya hanya sekitar Rp400 ribu.
Atri memasarkan berbagai produk kerajinan bambu, termasuk gantungan kunci, tudung, dan hiasan dinding, yang menjadi incaran para pengunjung. Produk-produk tersebut diminati oleh berbagai kontingen dari seluruh Indonesia. “Banyak yang membeli untuk oleh-oleh, terutama dari kontingen Maluku, Medan, dan Bandung,” tambah Atri.
Junaidi, penjual tas bordir, juga merasakan dampak positif expo ini. Selama expo berlangsung, omzetnya mencapai Rp2 juta per hari, jauh lebih tinggi dibandingkan penjualan biasanya. “Tas model kerucut sangat diminati karena desainnya yang unik dan motif khas Aceh yang telah dimodifikasi,” ungkap Junaidi.
Menurut Junaidi, expo UMKM ini tidak hanya mendongkrak penjualan tetapi juga membuka peluang pasar baru dengan memperkenalkan produk lokal Aceh kepada pengunjung dari luar daerah. “Expo ini sangat membantu memperluas pasar produk kami,” pungkasnya.
Pelaksanaan expo UMKM di PON XXI Aceh-Sumut 2024 telah berhasil menjadi katalis bagi pertumbuhan bisnis lokal, menunjukkan bagaimana event olahraga nasional dapat memberikan manfaat ekonomi yang luas bagi masyarakat setempat.
