Suarabersama, Jakarta – Presiden terpilih Prabowo Subianto, yang baru saja dipilih untuk masa jabatan 2024-2029, menyatakan optimisme tinggi terkait potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 8 persen dalam waktu dua hingga tiga tahun ke depan. Pernyataan tersebut disampaikan saat beliau menghadiri Qatar Economic Forum 2024 di Doha pada 15 Mei 2024.
Menurut Prabowo, target ambisius ini dapat dicapai melalui implementasi program ekonomi strategis yang dirancang bersama wakil presiden, Gibran Rakabuming Raka. “Kami yakin dengan langkah-langkah kebijakan yang kami rencanakan, Indonesia dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang signifikan dalam masa pemerintahan kami,” ujar Prabowo.
Tanggapan positif juga datang dari Rangga Derana Niode, Ketua Umum BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kepulauan Seribu. Menurut Derana, keyakinan Prabowo sangat beralasan mengingat fokus pada hilirisasi produksi dan distribusi sebagai kunci utama untuk merangsang pertumbuhan ekonomi di tahun-tahun awal pemerintahan.
“Dalam pandangan saya, langkah-langkah kebijakan tersebut, seperti peningkatan efisiensi sistem ekonomi untuk menurunkan Incremental Capital Output Ratio (ICOR) dari 6 menjadi kurang dari 4, akan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” kata Derana dalam keterangannya, Selasa (9/7/2024).
Derana menekankan bahwa keberhasilan mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi pada tahun 2026 dan seterusnya sangat bergantung pada implementasi kebijakan pemerintah dalam mendorong konsumsi domestik, ekspor, impor, serta investasi. “Saya percaya bahwa Prabowo akan melanjutkan komitmen ini sejak awal 2025,” tambahnya optimis.
(XLY)
