Jakarta, Suarabersama.com –
Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) kembalikan upaya pemulihan kawasan konservasi dengan menerima penyerahan lahan kebun sawit seluas 415 hektare di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), Kamis (17/7/2025). Penyerahan lahan ini dilakukan oleh Kelompok Petani Bersatu yang diwakili oleh Rudyanto Sihombing.
Komandan Satgas PKH, Mayjen TNI Doddy Triwinarto mengatakan, setelah sebelumnya Satgas PKH telah menerima lahan seluas 401 hektare dan 311 hektare dari kelompok lainnya. Lahan seluas 415 hektare yang sebelumnya digunakan untuk perkebunan sawit ini kini secara resmi dikembalikan kepada negara.
“Kita baru selesai reforestasi berskala besar yang ketiga dari kelompok tani Bersatu kurang lebih 415 hektare yang berada dalam Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN),” ungkap Mayjen Doddy, Jumat (18/7/2025).
Langkah ini menjadi bagian penting dari program reforestasi dan pemulihan ekosistem di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo yang selama ini terancam akibat alih fungsi lahan secara ilegal.
“Semakin hari semakin ada warga atau kelompok tani yang penuh dengan kesadaran menyerahkan kembali sudah memahami tentang keberadaan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN),” ujarnya.
Penyerahan ini juga menandai komitmen sejumlah kelompok masyarakat dalam mendukung program pelestarian hutan dan keberlanjutan lingkungan hidup di wilayah Riau.
“Insyaallah ke depan akan ada lagi, kita terus melakukan verifikasi. Jadi pelan-pelan. Karena kita pendekatannya lewat dialog, humanis, persuasif,” pungkasnya.
