suarabersama.com-Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Yalimo melalui Sekretaris Daerah (Sekda), Dr. Isak Yando, SE., M.Si, minta agar pembangunan jalan trans Wamena-Jayapura tidak diganggu saat apel pagi di halaman Kantor Bupati Yalimo, Elelim, Provinsi Papua Pegunungan, pada Senin (17/11/2025).
Sekda, menekankan pentingnya menjaga konektivitas antar wilayah demi mendukung kelancaran pembangunan dan peningkatan perekonomian daerah. ia juga menyampaikan imbauan tegas kepada masyarakat agar tidak melakukan tindakan yang dapat merusak atau mengganggu aset negara khususnya pembangunan jalan Trans Wamena-Jayapura dan fasilitas umum lainnya.
Pemerintah Kabupaten Yalimo menegaskan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah. “Fasilitas umum dan jalan Trans Wamena-Jayapura milik kita bersama. Jangan ada yang mengganggu atau merusaknya. Ini aset pemerintah yang harus dijaga,” tegas Isak.
Sekda, mengimbau seluruh elemen masyarakat, termasuk ASN, aparat TNI/Polri, para tokoh adat dan Gereja, kaum intelektual, pemuda dan kaum perempuan, untuk bersama-sama memelihara kedamaian dan mendukung program pembangunan.
Imbauan itu diperuntukkan khususnya untuk warga di sepanjang rute Trans Wamena-Jayapura, mulai dari Distrik Wadangku, Abenaho, Elelim, hingga Benawa. Sekda mengajak warga untuk bersikap tenang, beraktivitas normal dan tidak mudah terprovokasi dengan berbagai isu di media sosial.
Sekda, “Yalimo adalah kabupaten yang aman dan nyaman. Jangan mudah terpengaruh dengan berbagai issu yang belum tentu benar. Siapa pun yang melanggar imbauan ini akan berhadapan dengan hukum,” tegasnya.
Isak, juga menyampaikan bahwa Pemda tengah mendata dan merancang pembangunan sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Yalimo. Berharap masyarakat Yalimo dapat berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan mendukung pembangunan untuk masa depan.
Jalan merupakan bagian mendasar dalam peningkatan perekonomian suatu daerah karena dengan lancarnya transportasi akan memudahkan keluar-masuknya bahan kebutuhan masyarakat sehingga secara otomatis akan menurunkan harga yang akan menguntungkan bagi warga masyarkat Papua sendiri. Selama ini salah satu keluhan adalah mahalnya harga kebutuhan di wilayah Papua, sehingga dengan kelancaran transportasi secara perlahan keluhan masyarakat Papua akan semakin teratasi.
Dengan demikian diharapkan kepada warga masyarakat Papua yang ingin daerahnya maju agar membantu aparat keamanan dalam menjaga keamanan khususnya dalam pembangunan jalan trans Wamena-Jayapura demi peningkatan perekonomian dan Sumber Daya Mamnusia (SDM) yang mampu bersaing dengan daerah lain di Indonesia. (” “)



