Jakarta, Suarabersama.com – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memberikan penghargaan istimewa berupa ibadah umrah kepada Serda Wahyu Hidayat, Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Koramil 03/Pasar Minggu. Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas tindakan heroiknya dalam menyelamatkan seorang anak dari penyanderaan di Pos Polisi Lalu Lintas Pejaten pada 28 Oktober 2024.
Dalam kejadian tersebut, Serda Wahyu menunjukkan keberanian luar biasa saat menghadapi seorang pria berinisial IJ yang mengancam anak berusia empat tahun dengan pisau. IJ meminta Wahyu untuk menjadi sopir setelah menghentikan mobil dinas TNI. Dengan sigap, Wahyu berpura-pura tidak bisa mengemudikan mobil matic dan menyarankan agar petugas kepolisian mengambil alih posisi kemudi. Saat berada di dekat IJ, Wahyu beraksi cepat dengan menarik anak tersebut dari pelukan penyandera.
Tindakan heroik Wahyu tidak hanya menyelamatkan nyawa anak itu, tetapi juga mendapatkan sorakan dari massa yang menyaksikan. Setelah berhasil menyelamatkan anak, Wahyu memberikan pertolongan dan memastikan kondisi anak dalam keadaan baik sebelum menyerahkannya kepada petugas kepolisian.
Pusat Penerangan TNI menyatakan bahwa keberanian dan ketenangan Wahyu menjadi teladan bagi prajurit lainnya dan diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih aktif menjaga keamanan di lingkungan masing-masing. Usai peristiwa heroik tersebut, IJ ditangkap oleh polisi, sementara anak yang diselamatkan mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit JMC.
“Sebuah pencapaian yang membuat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, memberikan apresiasi dengan memberangkatkan Serda Wahyu untuk menunaikan ibadah Umroh dalam waktu dekat,” tulis keterangan resmi Pusat Penerangan (Puspen) TNI, Kamis (31/10/2024).
Dengan penghargaan ini, Panglima TNI berharap Serda Wahyu dapat terus menjadi contoh bagi seluruh prajurit TNI dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka demi masyarakat.
(HP)
