Jakarta, Suarabersama.com – Ajang Bali International Airshow 2024 resmi digelar mulai hari ini, Rabu, 18 September 2024. Pameran dirgantara bergengsi di Indonesia ini dilaksanakan dari tanggal 18 – 21 September 2024 di General Aviation Terminal, South Apron, Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Dengan menempati area seluas 78.000 meter persegi, acara ini akan memamerkan koleksi pesawat statis di area seluas 70.000 meter persegi, dan ruang pameran seluas 8.000 meter persegi.
Pameran ini diproyeksi menarik sebanyak 6.000 pengunjung bisnis, 100 perusahaan, serta mempertemukan lebih dari 100 delegasi dari 35 negara.
Pengunjung masih dapat mendaftarkan diri untuk mendapatkan tiket masuk secara daring di situs resmi Bali International Airshow 2024. Tiket 1 hari bisa didapatkan mulai harga USD40 (Rp660.000), sementara tiket 3 hari tersedia mulai harga USD100 (Rp1.650.000).
Bagi pengunjung yang ingin mendaftar dan membeli tiket di tempat (on-site), loket tiket akan dibuka mulai tanggal 18 hingga 20 September 2024 dengan harga tiket mulai dari USD70 (Rp1.155.000) untuk tiket terusan 1 hari, dan USD190 (Rp 3.135.000) untuk tiket terusan 3 hari.
Aksi pameran udara ini juga terbuka untuk umum pada Public Day di hari Sabtu, 21 September. Para penggemar penerbangan dan masyarakat umum dapat membeli tiket dan tiket shuttle bus melalui Loket.com yang tersedia hingga 21 September 2024. Tiket Public Day dijual dengan harga Rp 165.000, sementara tiket shuttle bus pulang-pergi dijual dengan harga Rp111.000.
Flying Display atau pertunjukan udara pada pukul: 09.30-09.50 WITA, 10.30-10.50 WITA, 12.30-12.50 WITA, 15.30-15.50 WITA.
Bali International Airshow 2024 lebih dari sekadar pameran, acara tersebut akan menjadi katalisator untuk memperkuat hubungan bilateral dan multilateral Indonesia dengan negara-negara di seluruh dunia. Acara ini juga diharapkan dapat mendorong peningkatan kerja sama dan kolaborasi internasional di bidang penerbangan dan kedirgantaraan.
(HP)



