Jakarta, Suarabersama.com – Sebuah ledakan mematikan mengguncang sebuah gedung di wilayah Tel Aviv, ibu kota Israel, pada Jumat (19/7) pagi waktu setempat. Ledakan itu terjadi di Jalan Ben Yehuda di Tel Aviv, dekat gedung konsuler AS. Seperti dilansir AFP dan Reuters, Jumat (19/7/2024), Sedikitnya satu orang tewas dan delapan orang lainnya mengalami luka ringan akibat ledakan tersebut.
Laporan terpisah sebelumnya Zaki Heller dari layanan Magen David Adom Israel menyebut bahwa sebagian besar dari mereka dalam kondisi shock. Sementara itu, korban-korban dibawa ke rumah sakit Wolfson dan Ichilov, empat di antaranya terkena pecahan peluru.
Militer Israel mengatakan penyelidikan awal menetapkan bahwa ada serangan udara berupa drone telah memasuki wilayah udara arah Laut Mediterania yang tidak terdeteksi pertahanan udara Israel dan berdampak di Ibu Kota Israel. Sebuah pernyataan militer menekankan masalah ini sedang dalam penyelidikan menyeluruh, setelah pesawat tak berawak itu berhasil menyusup wilayah udara Israel melalui laut tanpa tanda sirene. Pesawat itu meledak di sebuah gedung yang berjarak kurang dari 100 meter dari gedung konsuler AS di kota itu. Dikatakan juga bahwa angkatan udara akan meningkatkan patroli dengan jet tempur untuk mempertahankan wilayah langit Israel.
(HP)