Jakarta – Di tengah kesejukan pegunungan Kampung Mayuberi, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, sebuah lapangan voli sederhana kini menjadi simbol tumbuhnya rasa persaudaraan. Prajurit Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti (WYC) bersama warga setempat bergotong royong mewujudkan impian kolektif: menghadirkan fasilitas olahraga yang bukan hanya menjadi tempat bermain, tetapi juga ruang memperkuat kedekatan sosial.
Serda Eko, yang memimpin jalannya kegiatan, menjelaskan bahwa pembangunan lapangan voli ini merupakan bentuk nyata pembinaan teritorial yang menyentuh dimensi sosial masyarakat.
“Kami ingin kegiatan ini tidak hanya sekadar olahraga, tetapi menjadi wadah mempererat silaturahmi dan memperkuat semangat kebersamaan antara TNI dan masyarakat,” ujar Serda Eko, Senin (10/11/2025).
Pagi itu, suasana hidup di Mayuberi terasa begitu kuat. Suara dentingan alat bercampur dengan tawa warga dan prajurit saat mereka meratakan tanah, memasang tiang net, hingga menyelesaikan garis batas lapangan. Meski sederhana, energi kebersamaan yang muncul membuat kehangatan terasa mengusir dinginnya udara Ilaga.
Bagi warga Mayuberi, keberadaan lapangan voli ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana olahraga, tetapi juga ruang baru untuk mempertemukan, menyatukan, dan memperkuat rasa aman yang selama ini terjaga oleh kehadiran TNI. Ketua Pemuda Kampung Mayuberi, Yusak Tabuni, menyampaikan rasa syukur dari masyarakat.
“Kami sangat senang dan bangga. Dulu kami tidak punya lapangan seperti ini. Sekarang anak-anak muda bisa berolahraga dan lebih akrab dengan bapak-bapak TNI. Terima kasih atas bantuannya,” tutur Yusak Tabuni dengan nada haru.
Setelah pembangunan selesai, kegiatan dilanjutkan dengan pertandingan voli persahabatan yang penuh gelak tawa. Para prajurit Satgas Yonif 700/WYC beradu kemampuan dengan pemuda setempat, disambut sorakan warga dan tawa ceria anak-anak. Sore itu, lapangan voli yang baru selesai dibangun menjadi panggung kebersamaan yang begitu hangat di tengah pegunungan Papua.
Komandan Pos Mayuberi, Letda Inf. Raka Prasetya, menegaskan komitmen TNI untuk terus menyelenggarakan kegiatan serupa demi memperkokoh kemanunggalan dengan rakyat.
“Kami hadir tidak hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga membangun hubungan yang harmonis dan saling percaya dengan masyarakat. Lapangan ini adalah simbol persaudaraan kami di Mayuberi,” ungkap Letda Inf. Raka Prasetya.
Melalui inisiatif yang sederhana namun penuh makna ini, TNI kembali membuktikan perannya yang melampaui tugas menjaga kedaulatan. Mereka hadir sebagai sahabat dan mitra masyarakat dalam membangun kehidupan yang damai dan sejahtera di tanah Papua. (*)
