Suara Bersama

Kronologi KKB Hadang Dan Bakar Truk di Yahukimo, Sopir Dibunuh

Jakarta, Suarabersama.com – Kelompok kriminal bersenjata (KKB) Kodap XVI telah membunuh sopir truk bernama Abdul Muzakir (29) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Abdul Muzakir ditemukan tewas dengan sembilan luka sayatan, dan truk yang dikemudikannya dibakar oleh pelaku.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Kampung Massi, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, pada hari Rabu (31/7), ketika korban sedang menuju Kampung Massi untuk mengambil kayu yang telah dibelinya.

“Korban bersama saksi Nerry Omu dan 14 orang masyarakat Unaukam yang menumpang (7 perempuan dan 7 laki-laki) dengan menggunakan truk hendak mengambil kayu yang dibeli korban dari saksi di arah Kampung Massi,” kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto

Menurut Heru, saat di lokasi kejadian, mobil korban dihadang oleh enam anggota KKB. Salah satu dari mereka membawa senjata api laras panjang, sedangkan lima orang lainnya bersenjata parang.

“Belum sampai di tempat pengambilan kayu terjadi pengadangan oleh sekitar 6 orang dan salah satunya memegang senjata api laras panjang berwarna hitam dalam posisi siap tembak ke arah truk sedangkan 5 orang lainya memegang senjata tajam (parang) dengan ciri-ciri seperti anak muda dengan postur badan yang kecil,” jelasnya.

Korban mencoba untuk memutar balik mobilnya, tetapi mobil tersebut mengalami masalah mesin dan mati. Karena itu, korban dan para penumpangnya keluar dari mobil dan melarikan diri dengan cara berpencar.

“Dikarenakan panik, korban hendak memutar balik posisi kendaraan mobil truk namun mesin mobil langsung mati dan melintang di bahu jalan atau dalam hutan. Korban, saksi, dan penumpang langsung turun dari mobil dan melarikan diri,” katanya.

“Korban lari duluan ke arah jalan poros aspal yang mengarah ke Kodim. Sementara saksi belok ke kanan ke arah Jalan Samaru (Gereja Gidi Elisa) dan bertemu ojek dan langsung meminta diantar menuju Jalan Paradiso, Distrik Dekai,” tambahnya.

Menurut Heru, pihaknya pertama kali mendapat laporan tentang penembakan di lokasi perbaikan jalan dan jembatan yang sedang dikerjakan oleh PT. Garanta, yang berdekatan dengan tempat pembunuhan. Pihak aparat kemudian segera menuju lokasi untuk melakukan pengamanan dan penyisiran.

“Adanya informasi melalui HT (Handy Talkie) bahwa telah terjadi gangguan tembakan sebanyak 4 kali terhadap personel pengamanan di sekitar ruas jalan Kampung Massi. Tim gabungan Polres Yahukimo, Brimob Yon D Polda Papua dan Satgas Damai Cartenz bergerak menuju TKP,” ungkapnya.

Saat aparat melakukan penyisiran, Abdul Muzakir ditemukan dalam keadaan tewas tergeletak bersimbah darah. Kondisi mobil truk korban hangus terbakar.

“Korban tewas dengan luka sayatan bagian depan leher 15 cm, bagian bawah dagu 12 cm, bawah ketiak kiri luka sayatan 15 cm, siku kanan tembus sebelah luka sayatan 15 cm, telapak tangan kanan luka sayatan 15 cm, lengan kiri bawah luka sayatan 10 cm, lengan kanan luka sayatan 7 cm, paha kiri luka sayatan 20 cm dan luka tusukan perut bawah 4 cm,” pungkasnya.

(Hni)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

four × four =