Jakarta, Suarabersama – Kepala BPH Migas, Erika Retnowati, melakukan kunjungan ke Integrated Terminal (IT) Bitung di Sulawesi Utara. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk memastikan ketersediaan pasokan BBM di wilayah Sulawesi Utara dan sekitarnya menjelang akhir tahun.
“Kami ingin memastikan bahwa pasokan BBM, baik subsidi maupun kompensasi, aman menjelang dua momen penting, yaitu Pilkada serta libur Natal dan Tahun Baru 2025. Mengingat mayoritas penduduk Sulawesi Utara beragama Nasrani, persiapan pasokan BBM sangat penting,” ujar Erika dalam rilis resmi pada Selasa (24/9/2024).
Kunjungan tersebut dilakukan pada Minggu (22/9/2024) di sela-sela inspeksi lapangan di IT Bitung.
Setelah melalui paparan dan diskusi, Erika menyatakan bahwa pasokan BBM untuk wilayah Sulut dipastikan aman. “Proses pengisian BBM subsidi dan kompensasi dari kapal ke tangki penyimpanan sedang berjalan. Insyaallah stoknya terjaga,” tambahnya.
Erika menambahkan bahwa IT Bitung merupakan terminal penting untuk wilayah Sulawesi Utara. BBM di IT Bitung disuplai dari beberapa lokasi, termasuk Fuel Terminal Tuban, STS Kotabaru, IT Wayame, dan sebelumnya dari Refinery Unit V Balikpapan.
“Selain memenuhi kebutuhan Sulut, IT Bitung juga melayani depo-depo di sekitar pulau Sulawesi, seperti di Kepulauan Banggai dan Gorontalo. Fasilitas ini memiliki peran yang sangat strategis, dan kami berharap pemanfaatannya bisa dioptimalkan,” jelas Erika.
Anggota Komite BPH Migas, Iwan Prasetya Adhi, juga menekankan pentingnya pengelolaan stok BBM yang lebih baik untuk memastikan ketersediaan di IT Bitung. Ia menjelaskan bahwa pasokan BBM dari RU V Balikpapan belum sepenuhnya normal dan sementara disuplai dari Kilang TPPI Tuban. Selain itu, pengelolaan kapal yang datang juga perlu dioptimalkan untuk mempercepat proses pengisian.
Iwan juga mengingatkan pentingnya menjaga buffer zone demi keamanan fasilitas IT Bitung, mengingat lokasinya yang berdekatan dengan pemukiman.
“Perlu ada langkah-langkah mitigasi agar keselamatan migas tetap terjaga,” imbuhnya.
Anggota Komite BPH Migas, Eman Salman Arief, berharap IT Bitung dapat terus meningkatkan kinerjanya untuk memastikan distribusi BBM subsidi dan kompensasi berjalan lancar.
“Tim IT Bitung telah mempersiapkan semua aspek, dari keselamatan hingga lingkungan. Ini harus terus ditingkatkan agar kegiatan distribusi BBM berjalan lancar dan kebutuhan masyarakat terpenuhi,” tutupnya.
Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Koordinator Pemantauan Cadangan dan Pengelolaan Informasi Usaha BBM BPH Migas Qodri Febrilian Erahman, IT Manager Bitung Rezky Kurniawan, serta beberapa pejabat lain dari Sulawesi Utara dan Gorontalo.
