Suara Bersama

Kondisi Terkini: 36 RT dan 4 Jalan di Jakarta Masih Terendam Banjir, Upaya Penanganan Terus Dilakukan

suarabersama.com ,JakartaPemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya menangani banjir yang melanda sejumlah wilayah di ibu kota akibat curah hujan yang tinggi. Berdasarkan data terkini dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, hingga Kamis pagi (30/1/2025), sebanyak 36 RT dan 4 ruas jalan masih tergenang banjir dengan ketinggian air yang bervariasi antara 40 hingga 80 sentimeter.

Banjir paling banyak melanda wilayah Jakarta Barat dengan 21 RT terdampak, sementara sisanya tersebar di Jakarta Utara. Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, menjelaskan bahwa genangan air ini sedang ditangani secara intensif oleh tim gabungan dari berbagai instansi pemerintah daerah.

“Kami menargetkan genangan ini dapat surut dalam waktu cepat. Proses penyedotan air dan normalisasi tali-tali air terus dilakukan secara maksimal,” ujar Yohan.

Wilayah Terdampak

Berikut adalah rincian wilayah yang masih terdampak banjir hingga pagi ini:

1. Jakarta Barat (21 RT):

  • Kelurahan Cengkareng Barat: 2 RT
  • Kelurahan Duri Kosambi: 7 RT
  • Kelurahan Rawa Buaya: 4 RT
  • Kelurahan Pegadungan: 3 RT
  • Kelurahan Tegal Alur: 5 RT

2. Jakarta Utara (15 RT):

  • Kelurahan Rorotan: 1 RT
  • Kelurahan Semper Barat: 3 RT
  • Kelurahan Sukapura: 11 RT

3. Empat ruas jalan yang masih tergenang:

  • Jalan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara (20 cm)
  • Jalan Satria Raya, Jelambar, Jakarta Barat (30 cm)
  • Jalan Kelapa Hybrida Raya, Pegangsaan Dua, Jakarta Utara (20 cm)
  • Jalan Pegangsaan Dua (Green Hill), Pegangsaan Dua, Jakarta Utara (10 cm)

Langkah Pemerintah Daerah

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui BPBD, Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), bersama para lurah serta camat setempat, terus bekerja sama untuk memastikan proses pengendalian banjir berjalan dengan efektif.

Selain melakukan penyedotan air, pemerintah juga memastikan tali-tali air tetap berfungsi optimal. Upaya ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menangani dampak bencana banjir demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat Jakarta.

Imbauan kepada Masyarakat

Pemerintah juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi. “Kami mengingatkan warga untuk segera menghubungi layanan darurat di nomor 112 jika membutuhkan bantuan. Layanan ini tersedia 24 jam dan gratis,” tegas Yohan.

Penanganan banjir yang tengah berlangsung ini diharapkan dapat segera mengembalikan aktivitas masyarakat seperti sediakala. Pemerintah terus mengoptimalkan berbagai langkah pencegahan dan penanggulangan agar dampak banjir dapat diminimalkan ke depannya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

3 × two =