Bali, suarabersama.com – Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kesiapan transportasi selama High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF MSP) dan Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 yang akan digelar di Bali pada 1-3 September 2024. Sebagai bagian dari persiapan, Kemensetneg menyediakan 158 unit mobil listrik ramah lingkungan untuk VVIP dan delegasi, hasil kerja sama dengan Wuling Motor Indonesia.
Acara serah terima unit mobil listrik berlangsung di Wuling Pool Jimbaran pada Jumat (30/8), dihadiri oleh Kepala Biro Umum Kemensetneg, Eka Denny Mansjur, dan Vice President Wuling Motors, Wang Weisen. Wuling Motors menyediakan 100 unit Binggo EV dan 58 unit Cloud EV yang akan digunakan untuk mobilisasi tamu negara dan delegasi selama perhelatan HLF MSP dan IAF ke-2.
Eka Denny Mansjur menyatakan, “Kami sangat bangga karena 158 kendaraan listrik Wuling yang akan digunakan dalam rangkaian motorcade VVIP, VIP, dan delegasi adalah buatan Indonesia yang diproduksi di Cikarang, Jawa Barat.” Ia juga mengungkapkan harapan agar kerja sama ini berlanjut untuk berbagai kegiatan internasional di Indonesia di masa depan.
Wuling Motors, meski relatif baru, telah terlibat dalam tujuh kegiatan internasional yang diselenggarakan oleh Pemerintah Indonesia, termasuk KTT G20 pada tahun 2022. Wang Weisen, Vice President Wuling Motors, menyampaikan terima kasih kepada Kemensetneg dan menegaskan komitmen Wuling untuk mendukung acara internasional dengan prinsip ramah lingkungan melalui semangat “Shaping Clean Tomorrow.”
Untuk memastikan penggunaan kendaraan listrik berjalan optimal, Kemensetneg bersama Wuling Motors menggelar pelatihan khusus bagi 116 pengemudi serta 42 Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) di sentra parkir ITDC. Pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam tentang fitur dan keselamatan berkendara kendaraan listrik.
Dukungan dari kendaraan listrik ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan para tamu negara serta delegasi, serta menunjukkan peran aktif Kemensetneg dalam menyukseskan HLF MSP dan IAF ke-2 tahun 2024 dengan memanfaatkan teknologi transportasi ramah lingkungan.
