Suara Bersama

Investor Dunia Pantau Pelantikan Donald Trump, Dinamika Ekonomi Global di Ujung Tanda Tanya

Jakarta, Suarabersama.com – Investor global tengah menanti pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) pada Senin (20/1/2025) pukul 12.00 waktu setempat, atau Selasa (21/1/2025) dini hari waktu Indonesia. Pelantikan ini dinilai berpotensi membawa dampak signifikan pada dinamika ekonomi global, mengingat kebijakan-kebijakan Trump sebelumnya yang sering kontroversial dan memengaruhi pasar dunia.

Fikri C. Permana, Senior Economist di KB Valbury Sekuritas, menyebut pelaku pasar menantikan pidato perdana Trump untuk mencari kejelasan arah kebijakan pemerintahannya. “Diharapkan kebijakan AS ke depan relatif lebih aman dan menghindari konflik yang dapat memperburuk volatilitas pasar,” ungkap Fikri, Minggu (19/1).

Selain pelantikan Trump, pasar juga mencermati pertemuan Federal Reserve (The Fed) yang dijadwalkan pada 28-29 Januari mendatang. Hal ini menambah kehati-hatian investor, terutama dalam menentukan langkah strategis menghadapi kemungkinan perubahan kebijakan moneter AS.

Fikri menjelaskan bahwa pelantikan Trump akan memberikan tekanan terhadap berbagai mata uang global, termasuk Rupiah. “Tekanan cukup kuat tidak hanya akan dirasakan oleh Rupiah, tetapi juga oleh mata uang lain,” jelasnya.

Di sisi lain, pelaku pasar turut menanti kebijakan stimulus dari China yang kemungkinan baru diumumkan setelah pelantikan Trump. Stimulus ini diharapkan dapat mendukung pemulihan ekonomi Asia yang saat ini menghadapi berbagai tantangan, seperti konflik internal di Korea Selatan dan ketegangan di Semenanjung Korea.

Dari perspektif domestik, keputusan mengejutkan Bank Indonesia (BI) untuk memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,75% dinilai memberikan tantangan baru bagi Rupiah. Langkah ini mempersempit selisih suku bunga (differential rate) antara BI dan The Fed, yang berpotensi mendorong arus modal keluar (outflow) dari pasar Indonesia.

Ke depan, pelaku pasar global akan terus memantau perkembangan kebijakan dari pemerintahan baru Trump dan bagaimana hal tersebut berinteraksi dengan dinamika ekonomi global dan regional.

(HP)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

four × one =