Jakarta, Suarabersama.com – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyampaikan komitmennya untuk menampung saran serta masukan dari para orang tua murid Sekolah Rakyat (SR) sebagai bagian dari proses evaluasi berkelanjutan. Hal ini disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja ke salah satu Sekolah Rakyat di Pekanbaru, Riau.
Dalam kunjungannya ke Sekolah Rakyat Menengah Pertama 3 Pekanbaru Sentra Abiseka, Gibran menyebutkan bahwa sekolah ini merupakan titik kedua yang ia tinjau, setelah sebelumnya mendatangi Sekolah Rakyat di Kota Solo.
“Ini sekolah rakyat kedua yang kami kunjungi. Kita tadi melihat ruang kelas, ruang makan, ruang tidur. Ini yang paling penting,”ujar Gibran saat memberi keterangan pers di lokasi, Senin.
Dalam kesempatan tersebut, Gibran meninjau langsung aktivitas belajar para siswa, fasilitas ruang makan, serta asrama yang menjadi tempat tinggal para pelajar. Sekolah Rakyat ini diketahui memiliki total 100 siswa.
Ia juga memastikan bahwa proses pembelajaran berlangsung secara optimal dengan dukungan fasilitas yang layak, terlebih program Sekolah Rakyat saat ini sudah memasuki pekan ketiga sejak peluncuran resminya pada 14 Juli 2025.
Wapres menekankan bahwa karena ini merupakan program yang masih relatif baru, evaluasi berkala sangat penting untuk meningkatkan kualitas. Oleh sebab itu, ia membuka ruang partisipasi dari orang tua dan masyarakat.
“Akan terus kami evaluasi, masukan-masukan dari orang tua murid akan kami tampung dan ke depan akan kita lakukan perbaikan-perbaikan,”tegas Gibran.
Sekolah Rakyat sendiri merupakan salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto, yang ditujukan untuk memperluas akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera. Tujuannya adalah untuk memutus rantai kemiskinan melalui jalur pendidikan yang layak dan gratis.
Program ini tidak hanya menyediakan pendidikan formal, tetapi juga fasilitas asrama, makanan, dan kebutuhan dasar lainnya tanpa dipungut biaya, guna memastikan lingkungan belajar yang mendukung pertumbuhan siswa secara holistik.
Dalam kunjungan tersebut, Gibran turut didampingi oleh Gubernur Riau Abdul Wahid dan Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho.
