Suara Bersama

Gerakan Rakyat untuk Damai: Tolak Provokasi, Jaga Persatuan Bangsa

Jakarta, Suarabersama.com – Ribuan peserta aksi dijadwalkan menggelar long march dari Tugu Proklamasi menuju Istana Negara, Senin (15/9/2025), dalam kegiatan bertajuk “Seruan Aksi Damai, Merajut Persatuan”. Aksi ini mengusung tema besar “Satu Bangsa, Satu Suara, Indonesia Damai.”

Agenda kegiatan meliputi deklarasi anti-anarkisme oleh tokoh masyarakat, agama, pemuda, dan budaya. Selain itu, akan ada orasi kebangsaan dan kebudayaan yang menekankan pentingnya menjaga persatuan. Sesi doa lintas agama juga digelar sebagai simbol kesatuan spiritual dan etika kebangsaan.

Sebagai bentuk komitmen, para peserta akan melakukan penandatanganan Petisi Damai Nasional yang kemudian diserahkan kepada perwakilan Istana Negara.

Dalam konsolidasi nasional ini, peserta menyerukan penghentian segala praktik anarkisme, menolak provokasi yang memecah belah bangsa, serta menegaskan dukungan terhadap stabilitas politik demi kemajuan ekonomi nasional.

Juru Bicara Garuda (Gerakan Rakyat Untuk Damai), Rivai Sabon Mehen, menegaskan bahwa aksi damai ini adalah bentuk tanggung jawab anak bangsa untuk menjaga persatuan Indonesia. “Aksi-aksi anarkisme yang menimbulkan kerusakan dan korban jiwa justru merugikan kita semua. Karena itu, kami mengajak semua pihak untuk mengedepankan stabilitas politik demi menjaga pertumbuhan ekonomi dan pembangunan bangsa,” tegas Rivai.

Ia menambahkan, aksi damai juga dihadiri tokoh lintas agama dan pemuda yang merasa terpanggil menjaga keutuhan Tanah Air. “Menjaga Indonesia merupakan tanggung jawab bersama. Kita harus hindari provokasi dan anarkisme yang merugikan,” ujarnya.

(HP)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

3 × three =