Jakarta, Suarabersama.com – Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana Muhammad Ali, mengungkapkan fokus utama TNI AL dalam pengembangan kekuatan kapal selam untuk mengatasi berbagai tantangan strategis di masa depan. Ali menilai bahwa lingkungan strategis baik di tingkat global maupun regional mengalami perubahan yang sangat cepat, semakin kompleks, dan tidak menentu.
“Dihadapkan pada tantangan tersebut, pembangunan kekuatan kapal selam TNI AL menjadi semakin penting dan mendesak,” jelas Ali saat berbicara dalam Focus Group Discussion (FGD) tentang Pemenuhan Kebutuhan Program Pengadaan Kapal Selam Scorpene Evolved di Jakarta, Rabu (11/9).
Indonesia, dengan kondisi geografis kepulauan dan ketangguhan politik, ekonomi, sosial budaya, serta keamanan nasional sebagai poros maritim dunia, membutuhkan kekuatan angkatan laut yang mampu menghadapi tantangan strategis di masa depan. Ali menyatakan bahwa visi ini memerlukan angkatan laut yang modern, berdaya gentar kawasan, dan berproyeksi global.
“Oleh karena itu, kita harus menyatukan tekad untuk mewujudkan TNI Angkatan Laut yang modern, berdaya gentar kawasan dan berproyeksi global,” katanya.
Ali menjelaskan lebih lanjut bahwa salah satu transformasi penting untuk mencapai visi TNI AL adalah pengembangan kekuatan kapal selam. “Pada prinsipnya, kekuatan yang akan dibangun terdiri dari aspek material, personel, fasilitas, dan organisasi,” ungkap Ali.
Sebelumnya, Ali sempat mengungkapkan bahwa pembangunan dua unit Scorpene Evolved untuk memperkuat postur TNI AL masih menunggu kontrak efektif. Kementerian Pertahanan (Kemhan) bersama Naval Group dan PT PAL telah menandatangani kontrak pengadaan dua unit Scorpene pada Kamis (28/3) lalu. “Nanti memang ada kontrak dengan pihak Naval Group dan ini akan dimulai setelah efektif. Harapannya bisa langsung dikerjakan di PT PAL,” kata Ali.
Ia berharap bahwa pembangunan unit pertama Scorpene Evolved akan dilakukan di PT PAL. “Dari pihak Naval Group sudah bersedia untuk membangun kapal selam dari awal di PT PAL dan ini memakan waktu cukup lama,” tuturnya.
“Untuk itu kita masih harus menyiapkan fasilitas-fasilitas lainnya yang bisa mendukung program (pembangunan Scorpene Evolved) ini jalan,” tambahnya.
Hni