Suara Bersama

Bill Gates Ungkap Usia Aman Berikan HP ke Anak

Jakarta, Suarabersama.com – Bill Gates, pendiri Microsoft dan salah satu tokoh teknologi terkemuka di dunia, memiliki pandangan tegas mengenai penggunaan gadget oleh anak-anak. Dalam berbagai wawancara, ia menyatakan bahwa anak-anaknya tidak diperbolehkan memiliki ponsel sendiri hingga usia 14 tahun.

“Kami sering menetapkan waktu di mana tidak ada waktu layar, dan dalam kasus mereka, itu membantu mereka tidur pada jam yang wajar,” ujarnya kepada Mirror. Gates juga menambahkan bahwa anak-anak tidak diizinkan membawa ponsel ke meja, meskipun mereka diperbolehkan menggunakannya untuk mengerjakan pekerjaan rumah atau belajar.

Gates meyakini bahwa menunda pemberian ponsel kepada anak-anak dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan sosial dan akademis tanpa distraksi dari teknologi. Ia berpendapat bahwa usia 14 tahun adalah waktu yang tepat, karena pada usia ini anak-anak mulai menunjukkan tingkat kedewasaan dan tanggung jawab yang lebih tinggi.

Menurut laporan “Kids & Tech: The Evolution of Today’s Digital Natives” yang dirilis pada tahun 2016, usia rata-rata anak mendapatkan ponsel pintar pertama mereka adalah 10,3 tahun.

“Saya pikir usia itu akan semakin muda, karena orang tua mulai merasa terbebani menyerahkan ponsel pintar kepada anak-anak mereka,” kata Stacy DeBroff, kepala eksekutif Influence Central, kepada The New York Times.

Sementara itu, James P. Steyer, CEO Common Sense Media, juga menyarankan agar anak-anak hanya diberikan ponsel ketika mereka sudah cukup dewasa untuk menggunakannya dengan bijak. Menurutnya, meskipun tidak ada usia yang pasti, tanggung jawab dan kedewasaan anak menjadi faktor utama dalam keputusan ini.

Menunda pemberian ponsel dapat memberikan beberapa manfaat, antara lain:

1. Mengurangi Risiko Kecanduan: Anak-anak yang lebih muda cenderung lebih mudah mengalami kecanduan terhadap teknologi.

2. Meningkatkan Interaksi Sosial: Tanpa ponsel, anak-anak lebih mungkin untuk berinteraksi secara langsung dengan teman-teman dan keluarga.

3. Fokus pada Pendidikan: Anak-anak dapat lebih berkonsentrasi pada tugas sekolah dan kegiatan belajar lainnya tanpa gangguan dari ponsel.

hni

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

eighteen − 1 =