Jakarta, Suarabersama.com – Seorang anggota TNI, Serka JEM dari Kodim 1714/Puncak Jaya, dilaporkan tewas setelah ditembak oleh anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) di area Sport Center, Distrik Pagaleme, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, pada Kamis (15/8/2024) sekitar pukul 18.30 WIT. Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan menyampaikan bahwa jenazah Serka JEM telah dievakuasi ke RSUD Mulia.
Candra belum memberikan detail mengenai kronologi peristiwa tersebut, namun menegaskan bahwa penembakan ini dilakukan oleh kelompok OPM, yang menyebabkan tewasnya Serka JEM. Menurut candra, serka JEM merupakan putra terbaik dari Papua. Insiden ini menambah daftar panjang konflik antara aparat keamanan dan kelompok separatis di Papua.
Secara terpisah, Juru bicara TPNPB OPM, Sebby Sambom, mengonfirmasi bahwa mereka telah menewaskan satu prajurit TNI dan melukai satu lainnya dalam insiden tersebut. Sebby juga menyatakan bahwa kelompok mereka menyerukan agar orang asli Papua (OAP) tidak mengikuti perayaan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus, dengan alasan bahwa Papua tidak pernah terlibat dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia dan harus melawan apa yang mereka sebut sebagai penjajahan.
(HP)