Semarang, Suarabersama – Banjir di kawasan Kaligawe, Kota Semarang, perlahan mulai mengering setelah beberapa hari terendam. Jalan Pantura yang sebelumnya penuh genangan kini kembali bisa dilintasi kendaraan bermotor, menandai kemajuan dalam situasi darurat tersebut.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, bersama Kepala BNPB, Suharyanto, turun langsung ke lapangan untuk memantau kondisi di rumah pompa Sringin dan Kolam Retensi Terboyo. Mereka hadir untuk memastikan upaya penanganan banjir berjalan optimal melalui koordinasi lintas sektor.
Luthfi menegaskan bahwa penanganan banjir tidak hanya dilakukan lewat tindakan darurat saat permukaan air tinggi. Pemerintah menerapkan strategi jangka pendek, menengah, dan panjang, mulai dari pompanisasi dan evakuasi warga, hingga perbaikan drainase dan pembangunan sodetan baru.
Kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, dan masyarakat dinilai menjadi kunci utama dalam meredam dampak banjir. Luthfi berharap, dengan sinergi ini dan penguatan sistem retensi air di Terboyo, Semarang akan memiliki perlindungan lebih baik dari ancaman banjir di masa depan.
Meskipun sebagian wilayah telah surut, Luthfi memastikan penanganan tetap berlanjut hingga semua genangan benar-benar hilang dan tidak menimbulkan dampak lanjutan.



