Suara Bersama

Belum Genap 2 Minggu, Prabowo Tangkap Koruptor-Koruptor di Indonesia

suarabersama.com, Jakarta – Meskipun Prabowo Subianto baru sebulan menjabat sebagai Presiden Indonesia, ia sudah mulai melakukan langkah-langkah “bersih-bersih” di berbagai sektor.

Hampir setiap hari, media di Tanah Air melaporkan operasi tangkap tangan dan penyitaan barang bukti terkait kejahatan korupsi yang terjadi selama kepemimpinannya.

Prabowo Subianto tidak ragu untuk menangkap sejumlah koruptor yang telah merugikan keuangan negara. Menurut informasi dari akun TikTok @jendral_ri pada 30 Oktober 2024, berikut adalah beberapa gebrakan di era pemerintahan Prabowo:

1. PT. Asset Pacific Kejaksaan Agung melakukan pemeriksaan dan penggeledahan di dua kantor PT. Asset Pacific, yang belakangan ini terlibat dalam isu korupsi. Kejaksaan menyita hampir satu triliun rupiah dalam kasus korupsi yang melibatkan Duta Palma Group.

2. Kepala Desa dan Sekretaris Desa Tak hanya pejabat tinggi, seorang Kepala Desa dan Sekretaris Desa juga ditangkap dalam operasi tangkap tangan terkait dugaan penyalahgunaan dana desa senilai Rp. 780.000.000.

3. Tiga Petinggi Waskita Kejaksaan Agung juga menangkap tiga petinggi Waskita yang diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi dalam proyek Light Rail Train (LRT) yang merugikan negara hingga Rp. 1,3 triliun.

4. Dua ASN di Sumbar Dua ASN dari ATR/BPN di Sumatera Barat ditangkap oleh Kejaksaan Tinggi karena merugikan negara hingga Rp. 27 miliar.

5. PT. ANTAM Tbk Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka dalam kasus korupsi di PT. ANTAM, yang diduga memproduksi logam mulia ilegal sebanyak 109 ton emas.

6. Politikus PDIP Anggota DPRD Solo, Kevin Fabiano, ditangkap oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Barat sebagai tersangka korupsi dana hibah untuk NPCI (National Paralympic Committee Indonesia) senilai Rp. 122 miliar.

7. Kepala Desa Kerinci Seorang Kepala Desa di Kerinci juga ditangkap terkait dugaan korupsi dana desa.

8. Kepala Yayasan Lampung Kepala sebuah yayasan PKBM di Lampung ditangkap karena dugaan korupsi honor pelatihan senilai Rp. 717 juta.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

seven + 5 =