Jakarta, Suarabersama.com – Sebuah video yang menunjukkan seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kota Bekasi yang terlihat emosi saat melarang ibadah tetangganya menjadi viral di media sosial.
Menanggapi insiden ini, Penjabat Wali Kota Bekasi, R. Gani Muhamad, merespons keluhan warga terkait video dan pemberitaan dugaan tindakan intoleransi oleh seorang ASN di Kota Bekasi. Pemkot Bekasi segera menindaklanjuti laporan tersebut dengan melakukan konfirmasi langsung kepada ASN yang terlibat. Gani juga telah meminta pihak terkait di pemerintah daerah untuk menangani permasalahan ini sesuai dengan aturan dan hukum yang berlaku.
“Kami akan segera merespons keluhan masyarakat, dengan terlebih dahulu mendengarkan kedua belah pihak untuk mengetahui kejadian sebenarnya,” kata Gani dalam pernyataannya, Senin (23/9/2024).
Ia menegaskan bahwa Kota Bekasi merupakan wilayah yang beragam, dan Pemkot berkomitmen untuk terus menjaga kerukunan dan mempromosikan toleransi demi menciptakan kota yang damai. Perlindungan dan kepastian hukum bagi pemeluk agama harus diberikan, sehingga semua warga bisa merasa aman dan nyaman. “Kami akan mengedepankan aturan hukum dalam menyelesaikan masalah ini, dan pemerintah Kota Bekasi berjanji akan segera menuntaskan persoalan ini,” tutup Gani.
(HP)
