Suara Bersama

Israel Perluas Evakuasi di Khan Younis, Gaza Selatan: Puluhan Ribu Warga Palestina Terpaksa Mengungsi dalam Kegelapan

Jakarta, Suarabersama.com – Pada hari Sabtu (10/8/2024), serangan udara Israel menghantam sebuah sekolah di Kota Gaza yang digunakan sebagai tempat perlindungan bagi pengungsi Palestina, menewaskan sedikitnya 90 orang, menurut laporan dinas pertahanan sipil. Serangan ini mendapat kecaman keras dari berbagai pihak internasional. Israel mengklaim bahwa serangan tersebut menargetkan pos komando militan, sementara Hamas dan Jihad Islam menyebut klaim ini sebagai tidak berdasar.

Militer Israel mengklaim serangan ini ditujukan pada militan Hamas dan Jihad Islam, yang dituduh menggunakan daerah tersebut sebagai basis untuk melancarkan serangan dan menembakkan roket. Sebaliknya, kedua kelompok ini menolak tuduhan tersebut sebagai dalih untuk menyerang warga sipil.

Evakuasi besar-besaran di Khan Younis berlangsung pada Minggu (11/8/2024), dengan perintah mencakup distrik-distrik di bagian tengah, timur, dan barat kota. Dua hari sebelumnya, tank-tank Israel sudah mulai memasuki bagian timur kota tersebut. Evakuasi ini adalah salah satu yang terbesar dalam konflik yang telah berlangsung selama hampir setahun, memperburuk situasi kemanusiaan yang sudah kritis di Gaza. Pengungsi terpaksa meninggalkan rumah mereka dengan sedikit atau tanpa barang sama sekali, mencari perlindungan di tempat-tempat yang sudah penuh sesak dengan keluarga lain yang juga mengungsi.

Militer Israel mengumumkan perintah evakuasi melalui media sosial dan pesan langsung ke penduduk. “Demi keselamatan Anda, segera mengungsi ke zona kemanusiaan yang baru dibuat,” demikian bunyi pengumuman tersebut. Namun, Kepala Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini, menyatakan bahwa orang-orang di Gaza terjebak dan tidak memiliki tempat tujuan yang aman.

Selama 24 jam terakhir, militer Israel melaporkan telah menyerang sekitar 30 target militer Hamas, termasuk bangunan militer dan fasilitas penyimpanan senjata. Sementara itu, sayap bersenjata Jihad Islam mengklaim telah meluncurkan bom mortir ke arah pasukan Israel di wilayah timur Khan Younis, menunjukkan eskalasi lebih lanjut dalam konflik ini.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

6 + 14 =