Suara Bersama

Yahya Sinwar Gantikan Ismail Haniyeh

Jakarta, Suarabersama.com – Penunjukan Yahya Sinwar sebagai Kepala Biro Politik Hamas menggantikan Ismail Haniyeh dinilai mengejutkan dan mengirim pesan kepada Israel bahwa ia masih hidup.

“Pemilihan Sinwar ini sebenarnya mengejutkan, seminggu setelah pembunuhan Haniyeh,” ungkap Roi Kais, koresponden urusan Arab untuk KAN, yang dilansir Anadolu Ajansi, Selasa. Kais percaya bahwa penunjukan Sinwar adalah pesan dari Hamas bahwa ia masih hidup. Dipilihnya Sinwar menunjukkan bahwa kepemimpinan Hamas di Gaza masih kuat dan berniat untuk tetap berkuasa.

Analis Israel lainnya, Ehud Yaari, mengatakan bahwa penunjukan Sinwar memiliki makna simbolis untuk menegaskan posisinya di Hamas. Namun, menurutnya hal itu tidak memiliki arti praktis karena Sinwar akan menghadapi kesulitan dalam berkomunikasi dengan pemimpin lainnya.

Pada hari Selasa sebelumnya, Hamas mengumumkan bahwa Sinwar akan menggantikan Haniyeh. Juru bicara Hamas, Osama Hamdan, dalam sebuah pesan rekaman mengungkapkan bahwa penunjukan Sinwar untuk memimpin biro politik Hamas “menegaskan kembali persatuan gerakan dan kesadaran akan bahaya yang dihadapinya.” Ia menambahkan bahwa keputusan tersebut menunjukkan bahwa pembunuhan Israel terhadap Ismail Haniyeh tidak akan mematahkan perlawanan.

Kelompok Hizbullah Lebanon menyambut baik pengangkatan Sinwar sebagai kepala biro politik Hamas. Hizbullah menyebut pengangkatan Sinwar sebagai pesan kuat kepada Israel dan Amerika Serikat (AS). Yahya Sinwar adalah pemimpin Hamas yang paling dicari oleh Israel karena ia dituduh mendalangi serangan 7 Oktober. Sinwar juga merupakan salah satu dari beberapa pemimpin Hamas yang masuk dalam daftar surat perintah penangkapan yang diajukan Mahkamah Pidana Internasional (ICC).

(HP)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

one × 4 =