Suara Bersama

Dugaan Sirup Batuk Berbahaya, India Hentikan Penjualan di Beberapa Negara Bagian

Jakarta – Di tengah meningkatnya kekhawatiran atas dugaan kematian anak akibat konsumsi sirup obat batuk di dua negara bagian India, yakni Madhya Pradesh dan Rajasthan, pemerintah negara bagian Kerala di India selatan telah mengambil langkah pencegahan dengan melarang pemberian obat apa pun kepada anak-anak di bawah usia 12 tahun tanpa resep dokter. Informasi ini disampaikan sejumlah pejabat pada Selasa (7/10).

Sebagai bentuk antisipasi, pemerintah Kerala juga membentuk tim beranggotakan tiga orang untuk meneliti penggunaan sirup obat batuk pada anak-anak di wilayah tersebut. Tim ini diminta segera menyerahkan laporan hasil investigasinya.

Meski hingga saat ini belum ditemukan kasus serupa di Kerala, otoritas setempat memutuskan untuk menghentikan sementara distribusi dan penjualan sirup obat batuk yang dicurigai. Selain itu, tim pengawas obat nasional India juga terus melakukan inspeksi ketat di berbagai wilayah untuk memastikan keamanan obat yang beredar.

Menurut laporan sementara, total 17 anak diduga meninggal dunia setelah mengalami komplikasi usai mengonsumsi sirup obat batuk. Rinciannya, 14 kasus terjadi di Madhya Pradesh dan tiga lainnya di Rajasthan. (*)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

one × 2 =