Jakarta – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyatakan Indonesia siap mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Palestina. Hal ini ia sampaikan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengenai solusi dua negara untuk penyelesaian konflik Palestina, di Gedung Majelis Umum PBB, New York, Amerika Serikat, Senin (22/9/2025).
“Kami siap mengambil bagian dalam perjalanan menuju perdamaian ini. Kami bersedia menyediakan pasukan penjaga perdamaian,” ujar Prabowo dalam pidatonya berbahasa Inggris, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.
KTT yang dipimpin Prancis dan Arab Saudi ini dihadiri 33 negara serta organisasi internasional. Presiden Prabowo mendapat giliran berbicara pada urutan kelima, menegaskan bahwa mengakhiri konflik panjang di Palestina harus menjadi prioritas seluruh bangsa di dunia.
“Kita harus mengatasi kebencian, ketakutan, dan kecurigaan. Kita harus mencapai perdamaian yang dibutuhkan umat manusia,” tegasnya.
Prabowo juga mengecam keras kekerasan yang menewaskan ribuan warga sipil di Gaza, termasuk perempuan dan anak-anak. Ia menekankan situasi kemanusiaan di Gaza semakin mengkhawatirkan. “Kelaparan mengancam; bencana kemanusiaan sedang terjadi di depan mata kita. Kami mengutuk semua tindakan kekerasan terhadap warga sipil tak berdosa,” ucapnya.
Selain itu, Prabowo menegaskan komitmen Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina melalui solusi dua negara. Ia bahkan menyatakan Indonesia siap mengakui Israel apabila negara itu terlebih dahulu mengakui kemerdekaan Palestina.
“Kita harus menjamin kenegaraan bagi Palestina. Tetapi Indonesia juga menyatakan bahwa begitu Israel mengakui kemerdekaan dan kenegaraan Palestina, Indonesia akan segera mengakui Negara Israel dan mendukung semua jaminan untuk keamanan Israel,” papar Prabowo.
(HP)