Jakarta, Suarabersama.com – Sejumlah organisasi advokasi bersama komunitas penggemar sepak bola di Eropa meluncurkan seruan boikot terhadap tim nasional Israel dan para pemainnya, hanya beberapa bulan jelang Piala Dunia 2026. Seruan itu mencakup ajakan agar asosiasi sepak bola Eropa menolak bertanding dengan Israel dan bahkan melarang pemain asal negara tersebut tampil di kompetisi domestik, sebagai bentuk protes atas agresi militer yang masih berlangsung di Jalur Gaza.
Senada dengan itu, Pemerintah Spanyol mengisyaratkan kemungkinan menarik tim nasional mereka dari ajang sepak bola terbesar dunia itu. Turnamen Piala Dunia 2026 sendiri dijadwalkan digelar pada musim panas mendatang di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat.
“Israel tidak dapat terus menggunakan platform internasional apa pun untuk menutupi citranya. Organisasi olahraga harus mempertimbangkan apakah etis bagi Israel untuk terus berpartisipasi dalam kompetisi internasional. Mengapa mengusir Rusia setelah invasi Ukraina dan tidak mengusir Israel setelah invasi Gaza? Sampai kebiadaban berakhir, baik Rusia maupun Israel tidak boleh berada di kompetisi internasional mana pun,” ujar Pedro dikutip dari Inside Futbol, Rabu (17/9/2025).
Timnas Spanyol sejatinya berada dalam posisi kuat untuk lolos ke putaran final, setelah mengamankan dua kemenangan di laga awal kualifikasi. Namun, isu politik internasional kini berpotensi memengaruhi partisipasi salah satu tim unggulan Eropa tersebut.
(HP)