Jakarta, Suarabersama.com – Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, mendesak pemerintah dan aparat penegak hukum untuk segera menindak tegas pelaku penembakan terhadap rombongan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) di Papua. Penembakan yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) itu dinilai sebagai aksi brutal yang tidak bisa ditoleransi.
“Ini jelas tindakan brutal yang mengancam kerja lembaga negara. Pemerintah harus bertindak tegas,” kata Hasanuddin dalam pernyataan resminya, Selasa (29/4/2025).
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) tersebut menegaskan bahwa insiden ini bukan hanya mengancam keselamatan individu, melainkan juga merongrong wibawa negara. Ia mengingatkan bahwa Komnas HAM tengah menjalankan misi kemanusiaan untuk mengawal proses pencarian anggota polisi yang sebelumnya dilaporkan hilang.
“Serangan KKB tersebut bukan hanya serangan terhadap individu, namun juga terhadap wibawa negara. Perlindungan terhadap petugas negara, termasuk Komnas HAM, adalah prioritas,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, rombongan Komnas HAM yang dipimpin Kepala Perwakilan Komnas HAM Papua, Frits Ramandey, menjadi sasaran tembakan saat bertugas di Papua pada Minggu (27/4/2024). Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, kejadian ini menambah daftar panjang kekerasan bersenjata terhadap aparat dan lembaga negara di wilayah konflik tersebut.
(HP)
