Suara Bersama

Tersangka Jaringan Penyuplai Senjata Api ke KKB Ditangkap di Sleman

Jakarta, Suarabersama.com – Seorang petugas keamanan (satpam) di sebuah SMA di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, yang terlibat dalam jaringan penyuplai senjata api dan amunisi ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian. Tersangka yang diketahui berinisial AP ini ditangkap oleh jajaran Polda DIY beberapa waktu lalu.

Kombes Pol FX Endriadi, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda DIY, mengungkapkan bahwa AP telah dititipi senjata api oleh salah satu saudaranya untuk disalurkan kepada KKB. Polda DIY terlibat dalam penangkapan ini setelah mendapatkan informasi dari Polda Papua terkait seorang warga yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

“Ya, dia bekerja sebagai sekuriti di salah satu SMA di Kabupaten Sleman,” ujar Kombes Pol FX Endriadi, Kamis (13/3).

Dalam penangkapan yang dilakukan di rumahnya di wilayah Minggir, Sleman, polisi menemukan sekitar 200 butir peluru serta empat senjata api organik, yang terdiri dari dua pucuk jenis M-16, satu pucuk SS1, dan satu pucuk Mouser. Setelah dilakukan interogasi awal, AP kemudian diserahkan kepada Polda Papua pada malam hari untuk proses hukum lebih lanjut.

“Setelah kami amankan, kami lakukan interogasi awal, dan Polda Papua datang pada jam 10 malam untuk menyerahkan tersangka. Kami rilis bersama pada keesokan harinya di Polda Papua,” jelas Endriadi.

Penangkapan AP adalah bagian dari upaya berkelanjutan oleh pihak kepolisian dalam membongkar jaringan penyuplai senjata api ke KKB. Sebelumnya, Satgas Operasi Damai Cartenz telah menangkap tujuh orang tersangka lainnya dalam jaringan yang sama, yang juga terlibat dalam kegiatan ilegal tersebut.

Kasus ini menunjukkan betapa luasnya jaringan penyelundupan senjata yang melibatkan berbagai elemen masyarakat, bahkan hingga tingkat yang tidak terduga, seperti seorang petugas keamanan di sebuah sekolah. Polisi akan terus bekerja sama untuk mengungkap jaringan-jaringan serupa dan mencegah terjadinya penyalahgunaan senjata api yang dapat meresahkan masyarakat.

(HP)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

14 − ten =