Suara Bersama

Warga Terdampak Banjir Jakarta Pilih Bertahan di Rumah

Jakarta, Suarabersama.com – Mayoritas warga terdampak banjir Jakarta akibat luapan Kali Ciliwung lebih memilih bertahan di rumahnyaKepala Pusat Data dan Informasi BPBD Jakarta Mohamad Yohan mengatakan pihaknya sudah menyiapkan posko pengungsian di setiap keluarahan guna memastikan bantuan segera diterima oleh warga yang membutuhkan.

“Kami telah menyediakan tenda dan menempatkannya di kelurahan yang rawan banjir,” ujar Yohan, Senin (3/3/2025).

Ia menambahkan hingga saat ini baru tercatat 57 warga yang mengungsi akibat banjir tersebut. Dari jumlah tersebut, 30 jiwa berasal dari Kelurahan Kampung Melayu, sementara 21 jiwa merupakan warga dari Kelurahan Bidara Cina.

Untuk pengungsian, warga dari Kelurahan Kampung Melayu ditempatkan di SDN Kampung Melayu 01/02. Sementara itu, warga di Kelurahan Bidara Cina mengevakuasi diri ke dua lokasi, yakni enam jiwa di Kantor Sekretariat RW 011 dan 21 jiwa di Aula Kelurahan Bidara Cina.

Tak hanya itu, Yohan juga menyampaikan bahwa tim telah mendistribusikan 1.000 boks makanan siap saji kepada warga terdampak.

Sebelumnya, Yohan menyatakan banjir Jakarta telah meluas dan berdampak pada 47 rukun tetangga (RT) di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. “Data menunjukkan, pada pukul 04.00 WIB banjir telah menggenangi 28 RT dan hingga pukul 08.00 WIB jumlahnya meningkat menjadi 47 RT,” tambahnya.

Ia menegaskan  banjir tersebut terjadi karena luapan Kali Ciliwung yang disebabkan oleh hujan lebat di Jakarta dan sekitarnya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

7 + 2 =