Jakarta – Sejumlah pengendara motor di Jawa Timur melaporkan kendala setelah mengisi bahan bakar jenis Pertalite. Banyak motor menjadi brebet dan sulit dihidupkan. Berikut tanggapan Pertamina mengenai fenomena motor brebet di wilayah Jatim.
Berbagai bengkel di Jawa Timur mengaku menerima banyak keluhan serupa. Umumnya, masalah terjadi setelah pengisian Pertalite. Awalnya laporan datang dari Bojonegoro, namun kini pengguna motor di Tuban, Sidoarjo, hingga Lamongan juga mengeluhkan hal yang sama.
“Rata-rata motor yang mengisi Pertalite mengalami brebet dan kehilangan tenaga. Solusinya sementara ganti ke Pertamax,” kata Anas, mekanik bengkel di Lamongan dikutip detikJatim.
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat. Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menjelaskan bahwa pengawasan telah dilakukan sejak dari terminal pengirim hingga SPBU resmi.
Ahad membenarkan bahwa dalam beberapa hari terakhir, pihaknya memang menerima sejumlah aduan dari pelanggan mengenai Pertalite yang menyebabkan motor brebet. Laporan berasal dari berbagai daerah seperti Lamongan, Gresik, Bojonegoro, Tuban, Surabaya, Sidoarjo, dan Malang.
Sebagai bentuk tindak lanjut, Pertamina Patra Niaga melakukan uji laboratorium tambahan terhadap Pertalite dari Terminal BBM Tuban dan Terminal BBM Surabaya, yang menjadi titik suplai utama wilayah terdampak. Hasil pemeriksaan menunjukkan BBM masih sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan.
“Saat ini sedang berjalan investigasi lanjutan untuk pengecekan Quality and Quantity (QQ) BBM di level SPBU sebagai titik distribusi akhir kepada masyarakat. Rangkaian investigasi ini dilaksanakan guna memastikan kualitas dan kesesuaian spesifikasi produk,” tegas Ahad dilansir detikFinance.
Untuk menampung keluhan masyarakat, Pertamina telah membuka 17 posko pengaduan di beberapa kota dan kabupaten di Jawa Timur.
Daftar Posko Keluhan Pertamina
Surabaya
- 
SPBU 5460146 – Jl. Arif Rahman Hakim No.150 
- 
SPBU 5460179 – Jl. Kayoon No.48 
- 
SPBU 5460134 – Jl. Wonorejo 1, Manukan Kulon, Tandes 
- 
SPBU 54601107 – Jl. Kebonsari Tengah No.64–66 
Kabupaten Sidoarjo
- 
SPBU 5461209 – Jl. Letjen Sutoyo No.129, Medaeng, Waru (Bungurasih) 
- 
SPBU 5461255 – Jl. Raya Tropodo No.9, Waru 
- 
SPBU 5461236 – Jl. Jenggolo No.33 
- 
SPBU 5461253 – Jl. Gubernur Sunandar Priyo Sudarmo No.3–5, Kraton, Krian 
Kabupaten Lamongan
- 
SPBU 5462215 – Jl. Raya Mantup, Kedung Sumber, Sumberdadi, Mantup 
- 
SPBU 5462208 – Jl. Sunan Drajat, Kaloharjo, Sidoharjo 
Kabupaten Gresik
- 
SPBU 5461104 – Jl. Veteran No.2, Gapurosukolilo 
- 
SPBU 5461101 – Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo, Karangturi, Kebomas 
Kabupaten Bojonegoro
- 
SPBU 5462101 – Jl. MT. Haryono, Jetak 
- 
SPBU 5462106 – Jl. Sawunggaling, Kadipaten, Ngrowo 
Kabupaten Tuban
- 
SPBU 5462305 – Gg. Buntu No.10, Gedongombo, Semanding 
Kota/Kabupaten Kediri
- 
SPBU 5464147 – Jl. Joyoboyo, Kemasan, Kota Kediri 
- 
SPBU 5464153 – Jl. Ahmad Dahlan, Ngampel, Mojoroto 
Untuk masyarakat di luar lokasi posko di atas, Pertamina menyarankan agar melapor ke SPBU tempat terakhir membeli BBM, atau melalui Pertamina Contact Center di:
- 
Call Center: 135 
- 
Email: pcc135@pertamina.com 
- 
Instagram DM: @pertamina.135 




 
							 
											 
											